Dekat-dekat Situ Sajalah!

Tiga orang yang berkebangsaan berlain-lainan: Amerika, Rusia dan Indonesia bertemu di suatu kafe. Setelah berkenalan, mereka nampak terlibat dalam suatu pembicaraan seru. Masing-masing membanggakan kehebatan negaranya.

“Para insinyur kami di NASA,” kata si Amrik, “telah berhasil mengirim Astronot ke matahari.”

“Wow, betul itu?” kata orang Indonesia.

“Kalau ya, alangkah panasnya!” timpal si Rusia dengan sinis.

“Yaaach …., tidak tepat benar di matahari sih, tapi di dekat-dekat situ sajalah.”

“Para ahli geologi kami sudah bisa mengebor sampai ke inti bumi,” ganti orang Rusia membanggakan prestasi negaranya,

“Hebat sekali,” kata orang Indonesia.

“Masak iya?” kata orang Amerika. “Kok tidak ikut meleleh, ya?” tambahnya dengan tidak kalah sinis.

“Yaaach …., tidak tepat benar di inti bumi sih, tapi di dekat-dekat situ sajalah.”

“Bagaimana prestasi bangsa Anda, bangsa Indonesia,” si Amrik dan Rusia bertanya.

Si orang Indonesia menjawab dengan kalem. “Para dokter kami telah berhasil membuat ibu-ibu melahirkan lewat dubur.”

“Wow!” kata si Rusia. “Wow! ” kata si Amrik. “Tapi betulkah itu? Apa muat?”

“Yaaach …., tidak tepat benar di dubur sih,” jawab orang Indonesia dengan penuh kemenangan, “tapi di dekat-dekat situ sajalah.”